Selatan News, Jakarta – Konsultan politik, pollster, ahli survei, atau pakar politik memiliki keyakinan baliho efektif mendorong popularitas serta elektabilitas tokoh-tokoh masyarakat. Teori ini menjadi pasar pembenaran, para timses tokoh masyarakat bahkan nasional ramai-ramai membanjiri sudut sudut bahkan pusat Jakarta dengan gambar dan baliho hingga ukuran raksasa. Merajai iklan politik di setiap sudut kota.
Namun bagi caleg partai Ummat jakarta timur, Deddi Fasmadhy Satiadharmanto itu tidak berlaku hanya asumsi dan fenomena periodik politik. Meski begitu Deddi Fasmadhy tanpa memasang baliho di pinggiran jalan, elektabilitas Caleg DPRD DKI Jakarta di Dapil 5 Jaktim ini mulai naik di tingkat lingkungan seperti Pondok Kelapa, Malaka sari, Malaka Jaya , pondok Bambu, Klender wilayah Duren Sawit.
Deddi yang mahasiswa S3 Doktor Studi Islam di salah satu Perguruan Tinggi Islam Negeri di Jawa Timur ini berpedoman untuk menggaet simpati masyarakat ada trik khusus tersendiri. Paling tidak dikenal oleh masyarakat akar rumput.
Didukung Paguyuban Masyarakat
Beberapa paguyuban masyarakat mendukung Partai Ummat dengan Calegnya di Dapil 5 Jaktim, Deddi fasmadhy dengan dukungan all out pada Capres dan Cawapres Anies-Imin 2024 -2029. salah satu model kampanye sosialisasi Deddi Fasmadhy dengan pendekatan psikologis mengobati pasien dengan herbal air Kangen water di support Ustadz Andre, dan relawan Deddi Fasmadhy.
Menurut Deddi Caleg Nomor Urut 10 partai Ummat DPRD DKI Jakarta Timur ini, dirinya menawarkan kemitraan strategis dengan masyarakat pada problematika sosial di masyarakat itulah agenda kerja insha Allah Fraksi Ummat di Kebon Sirih. “Insha Allah kita kembali ke niat kita berpolitik untuk beribadah, menjadi sufi sejati dengan kendaran politik keummatan” pungkas Deddi. Selatannews//Siti