Jakarta (11/11). Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Prof. Abdul Mu’ti berencana untuk melakukan evaluasi berbagai kebijakan di kementeriannya. Hal itu disampaikan Mu’ti di hadapan sejumlah pemimpin media di Jakarta pada Selasa, 5 November 2024.
Menyikapi hal tersebut, ketua Indonesia Education Watch (IEW), Anto menyambut langkah positif tersebut. IEW memandang bahwa kebijakan kemendikbud sebelumnya banyak yg kurang tepat.
“Kami sambut positif langkah pak Menteri untuk evaluasi kebijakan-kebijakan tersebut, kalau perlu semua kebijakan kemendikbud terdahulu dirombak total demi kemajuan bangsa”, ucap Anto selaku ketua IEW saat ditemui temu kopdar anggota IEW.
IEW berharap adanya kebijakan-kebijakan baru muncul dari Mendikdasmen kabinet Merah Putih yang dipimpin Prof. Abdul Abdul Mu’ti tersebut guna meningkatkan kembali kualitas pendidikan Indonesia yang dipandang mundur jauh akibat kurang tepatnya kebijakan kemendikbud periode sebelumnya.
Hal tersebut disampai kan oleh Ilham Sanjani selaku jubir IEW. Ia memandang bahwa banyak kebijakan yang tidak tepat dalam saat ini yang menyebabkan kualitas pendidikan Indonesia mundur jauh.
“Jangan sampai ada lagi generasi penerus bangsa yang sudah sekolah tingkat menengah namun tidak bisa membaca dan berhitung”, Ucap Ilham selaku jubir IEW.
Selain itu, mahasiswa pascasarjana Unindra tersebut turut menyotori banyaknya sarana-prasana sekolah yang dianggap masih kurang diseluruh Indonesia ini. Ia memandang harus ada kebijakan khusus yang dikeluarkan untuk mempercepat persoalan sarana-prasarana sekolah diseluruh Indonesia.
(ejf)
